Tujuh Konsultan Tower Bersaing

Radar Banten - Pembangunan tower bersama penyedia (provider) telepon seluler bakal dikaji dengan menggunakan jasa konsultan.

Saat ini tengah dilakukan tender untuk memilih konsultan mana yang akan melakukan kajian tersebut. Tujuan dibuat menara bersama untuk mengantisipasi terlalu banyaknya menara provider sehingga tidak mengganggu keindahan Kota Tangerang.

“Jumlah konsultan yang ikut tender sebanyak tujuh konsultan. Tapi belum ada pemenang tendernya. Dipilih menggunakan konsultan karena di sini (Dinas Tata Kota-red) kurang mempunyai ahli di bidang itu,” ujar Dadang Suhendar, Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Dinas Tata Kota (DTK) Kota Tangerang saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (10/6). Adapun untuk waktu pengkajian selama empat bulan, yaitu terhitung sejak ditandatanganinya kontrak tersebut.

Dijelaskan Dadang, adapun untuk perihal yang akan dikaji di antaranya, penyedia menara bersama apakah oleh Pemkot Tangerang atau swasta. Kemudian mengkaji berapa jumlah provider dalam satu menara. Lalu berapa jarak antara menara bersama. “Saat ini kondisinya satu menara satu provider. Kami tidak ingin seperti itu karena takut Kota Tangerang dipenuhi menara sehingga mengganggu estetika,” ujarnya.

Hasil kajian tersebut, sambung Dadang, selanjutnya akan diserahkan kepada Walikota Tangerang Wahidin Halim untuk ditetapkan sebagai Peraturan Walikota (Perwal). Nah, dalam Perwal tersebut tercantum lokasi-lokasi yang akan digunakan sebagai tempt didirikannya menara bersama. Lebih lanjut, akibat masih dikajinya menara bersama tersebut banyak permohonan perizinan pembutan menara provider yang tertahan di Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Tangerang.

Ditemui di ruang kerjanya Kepala Bidang Pembangunan BPPT Kota Tangerang Hendra membenarkan bahwa ada beberapa provider seluler yang mengurus izin pendirian menara belum diizinkan, karena masih menunggu kajian menara bersama. Jumlahnya mencapai 30 pemohon. Diketahui, hingga tahun 2009 jumlah menara provider seluler di Kota Tangerang sebanyak 120 menara. (tnt)

Tags: konsultan tower, Tower Bersama, wb, Whidia Bharaya